IBU INDONESIA

Proses pencarian keluarga anak adopsi memakan waktu yang lama serta diperlukan upaya yang optimal ketika terjun ke lapangan. Para volunteer di dalam menjalankan tugasnya perlu adanya suatu sikap profesional yang mana hal ini menjadi salah satu kompetensi yang harus dipenuhi dalam menjalankan tugas di lapangan. Sikap profesional ini berhubungan dengan yang namanya attitude atau sikap yang harus selalu ditekankan oleh setiap volunteer yang terlibat. Walaupun pada dasarnya para volunteer telah dibekali dengan berbagai pengetahuan dan kemampuan maka sikap menjadi dasar dalam mengimplementasikan kedua hal tersebut. Attitude nantinya akan menjadi karakter di dalam pekerjaan yang mana telah diibaratkan sebagai suatu nyawa di dalam tubuh kita. Selain itu adanya attitude ini nantinya akan berkaitan dengan pekerjaan yang berhubungan dengan rekan kerja, client, maupun hasil pekerjaan itu sendiri, dimana dengan adanya attitude ini para volunteer dalam menjalankan tugasnya akan dilihat sebagai orang yang bernilai. 

Volunteer dalam melakukan proses pencarian terhadap keluarga anak adopsi akan berhubungan langsung dengan masyarakat dimana dalam hal ini terdapat aspek lingkungan sosial yang perlu diperhatikan. Berbagai orang atau tokoh yang berhubungan dalam proses pencarian ini, untuk itu attitude berperan penting dalam melakukan pendekatan demi menemukan informasi penting terkait proses pencarian. Informasi yang diperoleh harus melalui komunikasi antara orang yang satu dengan yang lainnya, dimana proses komunikasi ini perlu memperhatikan sikap dari segi bahasa yang digunakan maupun perilaku yang ditunjukkan. Evaluasi diri sangat diperlukan pasca komunikasi, mulai dari perilaku yang mungkin tidak sesuai pada tempatnya, perkataan atau bahasa yang menyakiti orang lain, hingga bahasa tubuh yang harus disesuaikan setiap pembicaraan, sehingga nantinya hal-hal yang kurang berkenan tersebut tidak dapat terulang kembali. 

Proses pencarian anak adopsi tentu telah dibekali dengan adanya kode etik dan SOP yang telah ditetapkan oleh pihak yayasan. Setiap volunteer harus memiliki kepekaan yang tinggi terhadap berbagai hal yang kemungkinan terjadi ketika melakukan pencarian. Hal tersebut perlu dilakukan karena akan banyak pihak yang terlibat di dalam menemukan keluarga anak adopsi. Kepekaan tersebut menjadi bagian dari ketegasan setiap volunteer, dimana di dalam pencarian ini memiliki tanggung jawab dan tugas untuk mengambil keputusan. Professional Attitude ini harus selalu diterapkan di setiap proses pencarian keluarga anak adopsi, dimana lingkungan yang baru tentu harus ada penyesuaian dalam menghadapi berbagai karakter setiap orang yang nantinya akan ditemui.