Proses adopsi tentu saja melibatkan beberapa tahapan melalui orang-orang atau lembaga yang memiliki kepentingan agar nantinya syarat-syarat dalam proses adopsi ini dapat terpenuhi dengan baik. Berikut ini beberapa lembaga yang berkepentingan dalam tahapan adopsi;
Panti Asuhan dan Organisasi yang Mengatur Adopsi
Beberapa panti asuhan dan organisasi telah dicantumkan melalui artikel sebelumnya. Dimana informasi telah tercantumkan sebaik mungkin terkait panti asuhan dan organisasi yang terlibat, beberapa nama yang diubah, serta beberapa orang yang bekerja untuk beberapa panti asuhan atau organisasi sekaligus.
Notaris yang Mengurus Surat-Surat untuk Panti Asuhan
Adanya notaris menjadi salah satu elemen terpenting dalam mengurus syarat-syarat terkait berkas dalam proses adopsi. Seringkali notaris yang bekerja merupakan notaris yang sama untuk kasus adopsi di beberapa tempat, sehingga dokumen yang dihasilkan persis dengan yang sudah ada dalam berkas adopsi. Hal tersebut tentu menghasilkan informasi yang baru yang berguna dalam proses pencarian keluarga anak adopsi nantinya.
Dokter yang Bekerja di Panti Asuhan
Biasanya dokter yang bekerja di dalamnya merupakan orang yang sama. Untuk itu berkas dokumen yang ada dalam data seringkali merujuk pada data dokter dengan identitas yang sama.
Rumah Sakit Bersalin dan Bidan Tempat Anak Dilahirkan
Pada prinsipnya, hal ini dapat dilakukan di rumah sakit bersalin dan bidan mana pun di Indonesia. Di rumah sakit bersalin kecil, arsip seringkali dimusnahkan setelah 5 atau 10 tahun. Data terkadang hanya dapat ditemukan di klinik atau rumah sakit yang lebih besar.
Para Perantara yang Mencari Bayi-Bayi tersebut dan Menawarkan ke Panti Asuhan
Dalam kasus ini seringkali para perempuan-perempuan ini kadang-kadang menyerahkan anak mereka sendiri. Tidak semua perantara sama aktifnya, dimana ada yang telah menyumbangkan ratusan anak ke panti asuhan serta ada pula yang baru beberapa kali. Saat ini kami sudah dapat mengidentifikasi 10 mediator di Jakarta saja. Dari file-file tersebut terkadang sulit untuk menentukan seberapa penting peran perantara. Oleh karena itu, kami tidak menyebutkan nama perantara tersebut di website.
Sumber
Informasi ini diperoleh oleh file adopsi, artikel surat kabar dan dari sumber publik di Facebook dan Internet. Kami telah mencoba memverifikasi semua informasi yang didapatkan.